Pertandingan melawan Sampdoria memang tidak berjalan mulus bagi Juve. Bermain di Luigi Ferraris pada Minggu (19/11) malam WIB, Juve lebih banyak tertekan pada babak pertama. Tapi, tidak ada gol yang terjadi di babak pertama.
Tujuh menit babak kedua berjalan gawang Juve akhirnya kebobolan dari sundulan Duvan Zapata. Menurut Allegri, pada momen inilah Juve kehilangan kendali atas kesabarannya.
"Kami butuh kesabaran setelah tertinggal 1-0 dan kami tidak akan kehilangan ketajaman. Masih ada 40 menit, cukup banyak waktu," ucap Allegri.
Tapi, karena panik dengan kebobolan tersebut, gawang Juve justru harus dua kali kembali dibobol dari aksi Lucas Torreira dan Gianmarco Ferrari. Juve pun harus tertinggal 3-0, sesuatu yang jarang sekali dialami oleh Si Nyonya Tua dalam beberapa musim terakhir.
Allegri mengistilahkan kondisi tersebut sebagai sebuah tamparan yang tidak terduga. Tapi, pelatih berusia 50 tahun tidak ingin panik.
"Ini adalah tamparan yang tidak terduga dan membuka kami kehilangan ketenangan. Harusnya kami tetap sabar, meskipun dalam kondisi tidak berjalan bagus seperti saat ini. Perjalanan masih panjang, Anda harus tetap tenang," tandas Allegri.
Pada masa tambahan waktu, Juve mampu mencetak dua gol dari aksi Gonzalo Higuain dan Paulo Dybala. Juve pun mengakhiri pertandingan dengan kekalahan 3-2.