Harimau Bonita yang membuat horor warga Inhil. (Foto: dok. BBKSDA Riau) Menghilang Usai Dibius, Harimau Bonita Lolos Lagi
BERITA TERDEPAN - Harimau Bonita sempat ditembak bius di lokasi tempatnya berkeliaran di
Kecamatan Pelangiran, Indragiri Hilir (Inhil), Riau, malam hari, tapi
menghilang. Bonita lagi-lagi berhasil lolos karena kurangnya penerangan
di lokasi.
"Situasi penerangan lampu di lokasi hanya mengandalkan lampu sorot yang bersumber dari satu mobil, sehingga penerangan di lokasi kebun (sawit) yang bersemak-semak sulit. Pergerakan Bonita pun tidak terdeteksi lagi," kata Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Suharyono kepada detikcom, Sabtu (17/3/2018).
Bonita ditembak bius oleh tim BBKSDA pada Jumat (16/3) pukul 19.30 WIB. Lokasinya di tengah perkebunan sawit PT Tabung Haji Indo Plantation (THIP) di kebun Blok Eboni 62.
"Situasi penerangan lampu di lokasi hanya mengandalkan lampu sorot yang bersumber dari satu mobil, sehingga penerangan di lokasi kebun (sawit) yang bersemak-semak sulit. Pergerakan Bonita pun tidak terdeteksi lagi," kata Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Suharyono kepada detikcom, Sabtu (17/3/2018).
Bonita ditembak bius oleh tim BBKSDA pada Jumat (16/3) pukul 19.30 WIB. Lokasinya di tengah perkebunan sawit PT Tabung Haji Indo Plantation (THIP) di kebun Blok Eboni 62.
"Setelah harimau ditembak, tim mengikuti pergerakan harimau yang menuju
ke jalan poros. Selanjutnya Bonita muncul di samping mobil," kata
Suharyono. Poker&Domino
Mobil yang mengikuti pergerakan Bonita pun tiba-tiba terpuruk di tengah badan jalan poros.
"Bonita, yang awalnya masih terpantau, lantas masuk ke semak-semak, sehingga tim kehilangan jejaknya. Karena waktu itu di lokasi gelap sekali," ucap Suharyono.
Satwa yang diburu dua bulan ini sempat pingsan akibat pengaruh bius. Tapi dia kini kembali masuk ke semak-semak.
Mobil yang mengikuti pergerakan Bonita pun tiba-tiba terpuruk di tengah badan jalan poros.
"Bonita, yang awalnya masih terpantau, lantas masuk ke semak-semak, sehingga tim kehilangan jejaknya. Karena waktu itu di lokasi gelap sekali," ucap Suharyono.
Satwa yang diburu dua bulan ini sempat pingsan akibat pengaruh bius. Tapi dia kini kembali masuk ke semak-semak.
Sebagaimana diketahui, Bonita menyerang dua orang hingga tewas. Korban
pertama adalah Jumiati pada 3 Januari 2018. Selanjutnya Yusri tewas
diserang pada 10 Maret 2018. BandarQ
Sejak terjadi konflik tersebut, tim berusaha menangkap Bonita. Dua bulan lamanya, upaya itu selalu gagal. Sistem umpan lewat box trap dengan umpan kambing dan anjing tak membuat Bonita tergoda.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan akhirnya memutuskan dilakukan penembakan bius. Upaya tembak bius sudah berhasil tadi malam. Sayang, lagi-lagi Bonita lolos dari sergapan tim.
Sejak terjadi konflik tersebut, tim berusaha menangkap Bonita. Dua bulan lamanya, upaya itu selalu gagal. Sistem umpan lewat box trap dengan umpan kambing dan anjing tak membuat Bonita tergoda.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan akhirnya memutuskan dilakukan penembakan bius. Upaya tembak bius sudah berhasil tadi malam. Sayang, lagi-lagi Bonita lolos dari sergapan tim.
0 Komentar