Jakarta - Rasa pesimis Marc Marquez terhadap balapan MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang jadi kenyataan. Meski sempat menyodok barisan depan, Marquez tidak beranjak dari posisi keempat hingga melintasi garis finis.
Dikutip dari motogp.com, selepas balapan dia mengatakan bahwa hari ini adalah balapan terberatnya.
"Saya mengalami kondisi yang buruk karena jalanan licin dan basah. Biasanya saya bagus dalam kondisi ini. Namun tadi terasa sulit dan saya merasa harus menyelesaikan balapan hingga akhir," ujarnya.
Marquez mengaku, sengaja tidak mengambil risiko terlalu besar pada balapan ini yang berefek pada perolehan poin. Oleh karena itu, baginya yang terpenting adalah menyelesaikan balapan sampai akhir.
"Saya berusaha terus melaju dan merasa nyaman, namun saya menyadari kalau Ducati (Ducati Andrea Dovizioso) sangat cepat dan saya berisiko untuk terus melaju dan mendahului Zarco (Johann Zarco), jadi saya katakan'ok' sampai saya mendapatkan 24 atau 21 di Valencia. Saya akhirnya menyelesaikan balapan dan itu adalah target utamanya," papar Marquez.
Pebalap Repsol Honda ini sebelumnya pesimis akan balapan di Sirkuit Sepang. Sebab, sedari sesi free practice pertama, balapan Sepang tampaknya takkan berjalan mudah untuknya. Di sesi FP1 dan FP2, Marquez selalu tertinggal dari pesaing terdekatnya Andrea Dovizioso yang justru menjadi pebalap tercepat.
Di sesi FP3, Sabtu (28/10/2017) pun, Marquez malah tercecer ke posisi kesembilan. Puncaknya adalah di kualifikasi ketika Marquez tergelincir dan gagal mencatat waktu terbaik karena hanya akan start di posisi ketujuh.
Bandarq
Benar saja, di balapan Sepang ini Marquez tak bisa naik podium. Pebalap Repsol Honda tersebut harus puas berada di posisi keempat. Kekalahan Marquez menyebabkan pertarungan di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia akan menjadi semakin sengit. Utamanya dengan pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, yang selisih poinnya semakin dekat.
Dominoqq
(adv/adv)
Sumber : https://sport.detik.com/advertorial-news-block/3706590/marquez-curhat-tak-naik-podium-di-motogp-malaysia
